Strategi Bertahan Musisi Indonesia di Era Digital dan Globalisasi
Jakarta – Semakin maraknya pengunduhan lagu secara ilegal di internet kini dianggap sebagai faktor pemicu utama mundurnya industri musik. Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Penata Musik Rekaman Indonesia (PAPPRI) menyatakan, pengunduhan ilegal dan pembajakan musik berpotensi merugikan hingga Rp 1,8 triliun pertahun.
Artis yang tidak mengakar akan segera tumbang bahkan di saat tiada angin berhembus.
Jakarta – Banyak band bernama besar di Indonesia kini pusing tujuh keliling. Reputasi sebagai artis mainstream yang menjual album jutaan keping, RBT diunduh hingga jutaan kali, memiliki segudang hits, penggemar tersebar dari Sabang sampai Merauke ternyata tak mampu menyelamatkan karir musik mereka secara berkepanjangan di masa depan.
Tak ayal setelah tiga atau empat album dihasilkan nama besar mereka di beberapa tahun lalu hanya tinggal kenangan. Gone with the wind.
Baca selengkapnya…
Majalah Billboard
Majalah Billboard adalah mingguan industri musik asal Amerika Serikat. Isinya berupa tangga musik mingguan yang disusun berdasarkan perkembangan kepopuleran lagu dan album. Tangga Billboard yang paling terkenal adalah Billboard Hot 100 yang mendaftar urutan 100 lagu terpopuler tanpa memandang genre atau aliran musik.
Tangga lagu Billboard Hot 100 merupakan tolak ukur bagi kepopuleran lagu-lagu di Amerika Serikat. Selain itu, Billboard juga mendaftar album-album terlaris di Amerika Serikat dalam bentuk tangga album Billboard 200.
Bubi Chen Meninggal Dunia
Jakarta – Pemusik jazz kawakan, Bubi Chen menghembuskan nafas terakhirnya di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Rumas Sakit Telogorejo Semarang pada Kamis, (16/2/2012). Bubi Chen tiba di rumah sakit pukul 18:00 WIB dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 19:05 WIB.
“Meninggal karena gagal jantung,” ujar salah satu kerabat Chen, Feni Kristianti.
Pemilik album ‘Mr. Jazz’ itu meninggal di usia yang ke-84 tahun. Jenazah Bubi langsung dibawa ke persemayaman Tionghoa Ie Wan di Jalan Arteri Yos Sudarso, Semarang.
Kesenian Musik “Gazal” ; Harus Dilestarikan!!
Musik Gazal yang merupakan musik asli khas melayu yang dimainkan dengan menggunakan beberapa alat musik seperti harmonium, tabla, marakas, gambus, gitar, biola, tamborin, gendang, dan rebana. Dalam belasan tahun belakangan ini mulai hilang di Ranah Melayu khususnya di Ranah Melayu Riau terutama sekali di Ranah Melayu Inhil yang di boleh dikatakan sangat jarang dimainkan. Baca selengkapnya…
Sejarah Musik Reggae
Bob Marley, adalah nama yang terlintas dikepala kita saat mendengar istilah musik Reggae. Bob Marley berhasil memperkenalkan Reggae secara universal. Ketika Bob Marley meninggal Reggae diteruskan oleh penerusnya seperti Freddie McGregor, Dennis Brown, Garnett Silk, Marcia Fiffths dan Rita Marley serta beberapa kerabat keluarga Marley bermunculan. Rasta adalah jelas pembentuk musik Reggae yang dijadikan senjata oleh Bob Marley untuk menyebarkan Rasta keseluruh dunia. Baca selengkapnya…
Tanjidor; sudah ada sejak abad ke-19
Orkes Tanjidor sudah tumbuh sejak abad ke 19, berkembang di daerah pinggiran. Menurut beberapa keterangan, orkes itu berasal dari orkes yang semula dibina dalam lingkungan tuan-tuan tanah, seperti tuan tanah Citeureup, dekat Cibinong.
Pada umumnya alat-alat musik pada orkes Tanjidor terdiri dari alat musik tiup seperti piston (cornet a piston), trombon, tenor, klarinet, bas, dilengkapi dengan alat musik pukul membran yang biasa disebut tambur atau genderang. Dengan peralatan tersebut cukup untuk mengiringi pawai atau mengarak pengantin. Baca selengkapnya…
Kitaro; Musik Penyentuh Sunyi
Kitaro (Kitarō, lahir di Toyohashi, Prefektur Aichi, Jepang, 4 Februari 1953; umur 58 tahun dengan nama Masanori Takahashi (Takahashi Masanori sebagai anak seorang petani Shinto.) adalah seorang musikus asal Jepang. Nama “Kitaro” diberikan kepadanya oleh teman-temannya dari tokoh film kartun Jepang, “Kitaro”. Baca selengkapnya…
UB40, From Zero To Hero
Membaca kisah perjalanan karier band reggae bernama UB40 ini membuat saya merasa kagum. Bagaimana tidak, berawal dari sekumpulan anak muda kreatif yang tak punya apa-apa, mereka bisa mendunia dengan musik yang mereka tawarkan. Bahkan konon, mereka membentuk band ini dari uang hasil taruhan sang vokalis yang menang berkelahi di sebuah bar. Baca selengkapnya…
Komentar Terbaru